"Follow the Trend"
Judul: "Follow the Trend"
Oleh: Mulkan Azhim
Di sebuah kafe, Lita duduk bersama teman-temannya sambil menikmati secangkir kopi. Setiap orang memegang ponsel dan bergantian mengklik video TikTok yang sedang viral. Tiba-tiba, Lita mendapat tantangan untuk mengikuti tren dance yang sedang hits.
“Ayo, Lita! Ikut aja! Pasti seru!” seru Sari, teman Lita yang antusias.
Lita ragu. Dia lebih suka menghabiskan waktu dengan membaca buku atau mendengarkan musik tanpa terganggu tren. Namun, semua orang sudah mulai bergerak dan menari mengikuti gerakan di video. Lita merasa canggung, tak terbiasa dengan perhatian kamera yang mengarah padanya. Sejak beberapa minggu lalu, TikTok menjadi hal yang tak bisa dilewatkan oleh anak muda zaman sekarang. Semua teman-temannya sudah menguasai beragam koreografi, sementara dia justru lebih memilih untuk menikmati momen dengan cara yang lebih tenang.
“Tapi aku nggak bisa, Sari. Aku nggak pernah ikutan, takut malu,” jawab Lita, merasa tidak nyaman.
Sari hanya tertawa dan meyakinkannya. "Gak usah khawatir, Lita. Semua orang mulai dari nol kok. Pasti seru!"
Akhirnya, Lita memberanikan diri. Dia mengangkat tangan dan mencoba mengikuti gerakan yang diajarkan dalam video. Ternyata, semakin lama, dia merasa semakin bebas. Gerakan tubuhnya yang awalnya kaku mulai mengalir dengan lebih alami. Beberapa teman yang lain ikut menari di sekitar Lita, membuat suasana menjadi lebih seru dan menyenangkan.
“Wah, kamu keren banget! Seru juga ternyata,” komentar Rina, sambil tertawa dan memberi jempol kepada Lita yang sudah lebih lancar menari.
Tak disangka, video yang mereka buat langsung mendapat banyak like dan komentar positif. Lita merasa bangga, meskipun sebelumnya dia merasa ragu dan tidak yakin. Ini adalah pengalaman baru yang membuka perspektifnya tentang mengikuti tren. Bukan hanya sekedar ikut-ikutan, tapi juga menemukan sisi lain dari dirinya yang belum pernah dia lihat sebelumnya.
Seiring berjalannya waktu, Lita semakin nyaman dengan dunia yang sebelumnya dia hindari. Ternyata, mengikuti tren tidak selalu berarti kehilangan identitas diri, malah bisa menjadi cara untuk lebih menikmati hidup. Sesekali, hidup memang perlu diwarnai dengan hal-hal baru, meskipun itu berarti keluar dari zona nyaman.
Lita pun tersenyum, menyadari bahwa mengikuti tren bisa menjadi cara untuk menikmati momen bersama teman-temannya dan merayakan kebebasan tanpa takut akan penilaian. Terkadang, mengikuti tren bisa membuat hidup terasa lebih menyenangkan, meskipun dengan cara yang tidak biasa baginya.
Comments
Post a Comment